Gorontalo, 24/3 - Karena kekurangan anggaran, menyebabkan sejumlah program dari Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPKB)tidak berjalan maksimal.
Menurut Kepala BPMP Kota Gorontalo Fitri Sumaga , Anggaran Pendatan Belanjda daerah (APBD) sangat minim, sehingga banyak program yang belum bisa terlaksana.
" Sebenarnya ada banyak program yang sudah kami canangkan, tetapi minimnya anggaran sehngga banyak yang tertunda," Jelasnya, Rabu.
Program-program tersebut mencakup beberapa bidang, diantaranya pemberdayaan masyarakat, pemberdayaan perempuan,dan bidang penanggulangan kemiskinan.
Program pada seluruh bidang tersebut, membutuhkan anggaran sebesar 700 juta rupiah, Tambahnya.
Dia menjelaskan, untuk bidang penanggulangan kemiskinan sendiri, telah dicanangkan program pembangunan rumah layak huni, yang membutuhkan anggaran sebesar 500 juta rupiah.
" Kami belum melaksanakan program tersebut, yang sebenarnya menjadi prioritas dari BPMPKB," Ujarnya.
Selain itu, dia mengatakan, kepedulian masyarakat juga merupakan salah satu kendala untuk mensukseskan program BPMPKB.
"Sasaran program kami adalah masyarakat, untuk itu dalam hal ini, peran serta mereka juga sangat dibutuhkan," Katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar